Sabtu, 04 Juli 2009

Tafsir Ummul Kitab

MUQODDIMAH

Surat Al Fatihah yang dikenal dengan istilah UMMUL KITAB adalah merupakan surat yang khusus, diturunkan secara sekaligus yang kandungan di dalamnya meliputi seluruh isi Al Qur-anul Karim. Hal ini didasarkan atas petunjuk sebagai berikut :

a. Firman dalam AL Qur’an surat Al Hijr 87 (QS 15 : 87) Allah menggunakan lafadz penunjukan dengan kalimat “sab’an minal matsa-ni” yang berpengertian “tujuh yang diulang-ulang”.

b. Di dalam hadits yang berderajat shahih dari Abi Hurairah dengan riwayat Ahmad, Muslim, dan riwayat Empat (Abu Daud, Turmidzi, Nasa’i, dan Ibnu Majah). Tersebut di dalam kitab Al Jami-ush shoghir juz 2. hal. 81 dan tersebut dalam kitab Al Muwatho’ Imam Malik hal.73 bahwa Suratul Al Fatihah dimulai dari lafadz “HAMDALLAH”.

Oleh karena itu, pengertian sab’an minal matsani dimaksudkan adalah “tujuh liputan” yaitu:

1. Alam Ruh, sebagaimana difirmankan dalam al Qur’an surat Al ‘Araf 172 (QS 7 : 172).

2. Alam Kandungan, sebagaimana firman dalam Al Qur’an surat Al Mu’minun 12 - 14 (QS 23 : 12-14) dan diterangkan dalam hadits shahieh Muttafaqun’alaih dari Abi Hurairah tentang perjalanan kejadian melalui tiga kegelapan yang merupakan hadits Tauqi-fi dari petunjuk firman Al Qur’an surat Az zumar 6 (QS 39 : 6).

3. Alam Syahadah, yang merupakan tuntutan kesadaran pengabdian, sebagaimana firman dalam Al Qur’an surat An Nisa 1 (QS 4 : 1).

4. Alam Qubur, yang merupakan tempat sementara antara dunia dan akhirat, sebagaimana dikatakan oleh Ulama Mufasirin sebagai alam genggaman Allah seperti yang dikehendaki dalam Al Qur’an surat Az Zumar 42 (QS 39 : 42).

5. Alam Mahsyar, dimana manusia dikumpulkan dalam bentuk yang beraneka-ragam sesuai dengan amalnya dikala hidup di dunia, sebagaimana difirmankan dalam Al Qur’an surat Al Kahfi 47 (QS 18 : 47). Setelah melalui proses Qori’ah dan Dzaldzalah, di sana merupakan daratan yang tiada bertepi.

6. Alam Mi-zan, yaitu alam timbangan ‘amal yang khusus bagi orang-orang yang beriman dan tidak diperuntukkan atas orang-orang kafir sebagaimana firman dalam Al Qur’an surat Al Kahfi 105 (QS 18 : 105) dalam pengertian mahfum mukholafah.

7. Alam Darul Qoror, yaitu alam keabadian yang merupakan tempat kehidupan yang hakiki bagi hambah Allah yang beriman dan beramal shalih sebagaimana firman dalam Al Qur’an surat Muhammad 15 (QS 47 : 15).

Kandungan surat Al Fatihah, garis besar kandungan surah Al Fatihah adalah meliputi sebagai berikut:

A. Segala yang berhubungan dengan masalah pujian. Di sanalah Allah memperkenalkan terhadap hamba-NYA agar hamba-NYA dapat mengenali Kebenaran yang ditunjukkan oleh Yang Pencipta, sebagaimana firman-firman dalam Al Qur-an surat Bani Isra’il 43 - 44 (QS 17 : 43 - 44), surat An Nur 41 (QS 24 : 41), dan surat Al ‘Arof 205 (QS 7 : 205).

B. Segala yang berhubungan dengan masalah sumpah atau janji agar hamba-NYA mengenal kepada arti FITHRAH, sebagaimana firman-firman-NYA dalam surat Fushilat 11 - 13 (QS 41 : 11 - 13), Al ‘Arof 172 (QS 7 : 172), dan Ar Rum 30 (QS 30 : 30).

C. Segala yang berhubungan dengan masalah do’a dengan tujuan mengenalkan kepada hamba-hamba-NYA untuk sadar diri akan kefaqirannya sehingga do’a dan infaq mengandung petunjuk rahmat dan ampunan sebagaimana firman-firman-NYA dalam Al Qur-an surat Fathir 15 (QS 35 : 15), At Taubah 99 (QS 9 : 99), dan Al Mu’min 3 (QS 40 : 3).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar