Jumat, 11 September 2009

renungan untuk Ukhty (1)

untuk ukhty.

Segala puji bagi Allah.Semoga shalawat dan salam dilimpahkan kepada Rasulullah,para keluarga dan para sahabat beliau,serta kepada orang-orang yang mengikuti jejak dan petunjuk beliau sampai hari pembalasan.
Selanjutnya saya menulis nasehat yang sederhana ini kepada ukhti muslimah,yang Rela Allah sebagai Tuhannya,Islam sebagai agamanya,dan muhammad s.a.w. sebagai Rasul Allah.
Wahai Saudaraku Muslim,Dari Anas r.a.dari Nabi s.a.w.bersabda:
'''Tidak beriman seseorang diantara kamu sampai ia mencintai saudaranya sebagimana ia mencintai dirinya sendiri.''
( muttafaq Alaih )

Maka, Baris-Baris sederhana ini sengaja ditulis untuk anda dari sesama saudara muslim yang bersaksi atas nama Allah bahwa ia sangat mencintai saudaranya sebagaimana cintanya kepada keluarga dan saudari-saudari muslimah lainnya.
wahai saudaraku ukhti muslimah .Hendaknya kita tahu dengan penuh keyakinan,bahwa kita tidak diciptakan main-main tanpa ada arti dan tidak pula dibiarkan begitu saja tanpa tujuan dan pertanggung jawaban.

Allah SWT Berfirman:
Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?

Maka Maha Tinggi Allah, Raja Yang Sebenarnya; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Tuhan (Yang mempunyai) Arasy yang mulia.( AL MU'MINUUN:115-116)

Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggung jawaban)?
( AL QIYAAMAH:36)

Tapi Kita telah diciptakan oleh Allah,pencipta alam yang indah ini,untuk suatu tujuan yang agung,Sebagaimana firmanNya:
Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.( ADZ DZAARIYAAT :56)

Maka segala puji bagi Allah atas nikmat Islam.

Wahai ukhti .Ketahuilah -Semoga Allah memberi taufiq kepada anda untuk setiap kebaikan bahwa Islam telah mengatur kehidupan seseorang muslim dan muslimah sesuai dengan sistem yang datang dari Pencipta alam ini.Yang Maha Tinggi dan Maha Bijaksana.untuk itu,saya wasiatkan agar anda berpegang teguh pada ajaran-ajaran agama Islam ini,baik yang kecil maupun yang besar,di setiap waktu dan tempat,dan hendaknya Kitabullah ( AL Qur'an ) dan sunnah Rasulullah s.a.w. menjadi sinar penerang yang menerangi jalan anda.Semoga Allah menjaga dan memelihara anda.
Wahau saudaraku ketahuilah,semoga Allah menjaga anda bahwa kebahagiaan di dunia dan akhirat tergantung pada pelaksanaan syariat Allah SWT dalam kehidupan kita.
Allah SWT Berfirman:
Barang siapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.( AN NAHL:97 )

Wahai saudaraku hayatilah ayat-ayat berikut ini.
Allah SWT Berfirman:
Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya dibawa ke dalam surga berombong-rombongan (pula). Sehingga apabila mereka sampai ke surga itu sedang pintu-pintunya telah terbuka dan berkatalah kepada mereka penjaga-penjaganya: "Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu, berbahagialah kamu! maka masukilah surga ini, sedang kamu kekal di dalamnya".
Dan mereka mengucapkan: "Segala puji bagi Allah yang telah memenuhi janji-Nya kepada kami dan telah (memberi) kepada kami tempat ini sedang kami (diperkenankan) menempati tempat dalam surga di mana saja yang kami kehendaki." Maka surga itulah sebaik-baik balasan bagi orang-orang yang beramal.
(Az-Zumar:73-74)

Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari Tuhanmu dan surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar.
(AL HADIID:21)

Ukhti muslimah …
Kehidupan itu tidak bisa diduga dan ajal kematian tidak diketahui. Tapi hidup pasti ada ujungnya. Apa yang mungkin ukhti kerjakan hari ini belum tentu bisa ukhti kerjakan esok hari.
Ketahuilah. Hari ini adalah waktu beramal, bukan waktu hisab. Dan esok adalah waktu hisab, bukan waktu beramal.

Bersambung..Insya Allah.

Nadia Rahmawati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar